Setiappertemuan pasti ada perpisahan, begitulah kenyataannya. Dalam hidup ini kita tidak bisa terlepas darinya. Berpisah dengan kekasih, teman, sahabat, orang tua, ibu, ayah, saudara dan lainnya. Penyebab dari perpisahan itu sendiri berbeda-berbeda, ada yang dipisahkan karena putus hubungan, lulus sekolah, wisuda, pindah tempat, meninggal dan lain sebagainya. Nah, berikut adalah 50+ kata kata
Tidakkalah sedih dari Clannad, ada anime mengharukan tentang persahabatan berjudul Ano Hana. Anime ini mengisahkan tentang pertemanan enam orang sahabat, yang mulai merenggang seiring mereka beranjak dewasa. Hal tersebut terjadi setelah salah satu di antara mereka meninggal dengan tragis dalam sebuah kecelakaan.
KataKata Perpisahan Paling Mengharukan, Auto Ambyar !!! 12/15/2019 07:13:00 AM Get link Ya, aku sama sahabat sedari berbulan-bulan lalu sudah nabung mau jalan-jalan bareng. Kita berdua sepakat berhemat. Nah, uang yang terkumpul sudah dibelikan dua tiket pulang-pergi dong. Semacam tak mau momen Latsar itu berlalu begitu saja, aku
Vay Tiį»n Nhanh Chį» Cįŗ§n Cmnd Nợ Xįŗ„u. Apa yang terlintas di kepalamu ketika mendengar kata sahabat? Kebanyakan dari kamu pasti teringat masa-masa menyenangkan bersama seorang sahabat yang nggak akan bisa dilupakan, tapi beberapa yang lain mungkin merasakan kesedihan yang mendalam ketika mengenang sosok sahabat. Kumpulan puisi perpisahan sahabat yang menyedihkan ini bisa membuatmu susah lupa kamu bisa mengenang kehidupan ini tak lain adalah hamparan samudera luasKita renangi dan kita selami kedalamannyaUntuk mencari tiram di dasarnya, dan kita petik mutiaranyaBahwa selalu ada yang bermakna pada setiap kehadiran dan pertemuanDengan bahtera tulus kebersamaan kita berlayarUntuk saling menjaga dan saling percayaDan saat ini.. Saat dimana kita harus lalui waktuWaktu dimana kita harus mulai majuMaju untuk sesuatu harapan baruMungkin saat ini kita akan berpisahNamun semua itu hanyalah sementaraKarena aku akan kembali dan harus kembaliBukan untuk sekedar mengenang dan melihatPuing-puing masa lalu bersama muNamun karena di sini lah tanah kelahirankuDimana ada engkau dan orang-orang terdekatku-Ali Uthi UllahDalam puing-puing lamunan nan jauh ke sukma , menebar harum dalam setiap ku arungi arti dari sebuah perjumpaan, dalam butiran doā untuk bangkit dan terus melangkah tuk mencarinya-sebuah nadi tak bisa dalam goresan dan peluh rasa ingin sebuah titik menjelmalah menjadi garis yang dari sebuah perjumpaan yang berkembang menjadi kebersamaan,Yapā¦lebih tepatnya sebuah kehidupan memang di takdirkan untuk berputar, begitu pula alur cerita Lama tinggal di bukit aku terjatuh, jatuh ke dalam lembah duka yang penuh rasa sakit aku mencoba tepis rasa yang tak bersahabat itu-duka dan tapi bukan seras pedihSelayaknya mentari yang selalu menyinari, aku masih terus sebuah perjumpaan akan menemui sebuah perpisahan?Suara hati mengerutkan fikiranku untuk terus berlalu membawa berlaluā¦Angin pun ikut terbawa oleh suasana hatiku , angin bagaikan suara petir membentak jantungku menghentikan serasa denyut nadi ini,petir bagaikan petir menurunkan titahnya pada hujan yang turun, hujan bagaikan dari suasana berhentiā¦Tahukah kau bintangā¦?Tersadar akan ini, tak perlu terluka dalam nestapa, bahagiaku dengan merasa cukup dengan semua itu-perjumpaan dan manakala kata āperpisahan" mengglegar di telingaku, aku mencoba tuk tetap tersenyum walau dalam ku menyadariā¦Di dunia iniā¦Sebuah perjumpaan sangatlah mustahil tuk tetap abadi,Begitu pula sebaliknyaā¦Sebuah perpisahan juga sangat mustahil tuk tetap adalah akhir Dan akhir adalah yang berawal adalah akhir Dan semua yang berakhir adalah awal-Anonim
Semasa sekolah, biasanya ada beberapa kenangan indah yang tak ingin kamu lupakan. Bukan hanya bersama teman, tapi juga para pengajar. Sehingga pada momen kelulusan, coba kirimkan kata-kata perpisahan yang telah kami siapkan di artikel ini untuk guru-guru tersayang. Selain bersama sahabat, masa sekolah juga meninggalkan memori yang berkesan bersama para pengajar. Oleh karena itu, saat lulus, jangan lupa kirimkan juga kata-kata perpisahan untuk mengirimnya, kamu bisa menunjukkan rasa terima kasihmu atas segala ilmu yang pernah mereka berikan untukmu. Semoga saja seluruh ilmu itu berguna dan bisa membantumu meraih tak sabar ingin mengetahui apa saja quote perpisahan yang bisa kamu kirimkan untuk guru? Langsung saja simak ulasan yang telah kami siapkan di artikel berikut!1. Namamu Hidup dalam Sanubari Terpujilah wahai engkau ibu bapak guru, namamu akan selalu hidup dalam sanubariku. Sartono, Hymne Guru Kutipan perpisahan yang satu ini mungkin sudah kamu hapalkan dengan baik karena berasal dari sebuah lagu yang memang dipersembahkan untuk guru. Tapi, nggak ada salahnya juga kamu kirimkan sebagai tanda perpisahan dengan mereka. Bahwa kamu akan selalu menyimpan namanya dan segala jasanya di dalam hidupmu. 2. Menghargai Waktu Terima kasih guruku, untuk setiap peluh dan waktu yang kau berikan padaku. Perpisahan ini mengajarkanku untuk menghargai setiap waktu yang tak boleh aku sia-siakan. Ada banyak hal yang mungkin telah diajarkan oleh gurumu selama kamu bersekolah. Jika selama ini kamu selalu diajarkan untuk tidak pernah menyia-nyiakan waktu dan fokus pada masa depanmu, coba kirimkan kutipan ini padanya. Semoga saja semua ilmu itu bisa mendekatkanmu pada kesuksesan. 3. Semoga Sukses Tidak ada satu orang yang siap dengan perpisahan, karena selalu menyisakan rongga kecil yang hilang dalam hati. Terima kasih guruku, sukses di tempat yang baru. Kuharap jangan kau lupakan daku. Quote yang satu akan cocok dikirimkan sebagai tanda perpisahan untuk guru yang dipindahtugaskan ke sekolah lain. Kamu akan selalu mendoakannya semoga bisa meraih kesuksesan di sekolah barunya dan bisa mendidik murid-murid dengan baik layaknya selama ini ia mengajarmu. 4. Agar Terbang ke Langit Kuhaturkan terima kasih kepadanya. Wahai guruku, jiwaku. Tanpamu aku tak akan bisa terbang hingga ke langit. Ama Gusti Azis, Jasamu Jiwaku Keberadaan gurumu dalam hidup bisa dibilang sangat penting. Berkatnya, kini kamu bisa satu langkah lebih dekat menuju kesuksesan yang kamu inginkan. Seolah ia telah membantumu membangun sayap tak terlihat yang menerbangkanmu kemana saja kamu mau. 5. Atas Kesabaranmu Ibu bapak guruku tersayang. Aku telah siap meneruskan impianku ini. Terima kasih telah membimbingku. Terima kasih bersabar atas kenakalanku. Taufiq Febrian, Terima Kasih Guruku Tersayang Apakah kamu termasuk seseorang yang cukup bandel di sekolah? Bagaimana dengan guru-gurumu? Adakah salah satu yang tetap bisa bersabar menghadapimu? Jika ada, gunakan kata-kata yang satu ini sebagai tanda perpisahan untuk guru tercinta. Ungkapkan rasa syukurmu atas kesabarannya dalam menghadapimu. Baca juga Kata-Kata Perpisahan Sekolah Bikin Nangis dan Berkesan di Hati 6. Akan Selalu Senang Semua cerita di sekolah ini telah berakhir. Canda, senyum, cinta, kebahagiaan, dan semua momen akan menjadi akhir yang menyedihkan. Tapi, aku selalu senang karena telah memiliki waktu untuk mengenal dan bertemu dengan kalian di sini wahai guruku. Terima kasih telah membuat aku menjadi sosok manusia yang sebenarnya. Selain keluarga dan teman-temanmu, tentunya guru juga memiliki peran penting dalam hidupmu. Setiap tawa dan canda yang kamu dapatkan darinya membantumu menjadi sosok manusia yang sebenarnya seperti sekarang. Meskipun tak sempurna, tapi setidaknya kamu lebih memahami hidup lebih baik. 7. Penyemangat Hari Esok Guruku sang cahayaku, terangi mimpi khayalku. Warnai semangatku. Penyemangat untuk hari esok. Dion Apriandi, Guruku Sang Cahayaku Sedang mencari caption yang cocok dijadikan sebagai tanda perpisahan untuk guru tersayang? Coba kirimkan kutipan yang satu ini. Bahwa keberadaannya selama ini telah menjadi penyemangatmu dalam meraih segala mimpi-mimpi dan cita-citamu di masa depan. 8. Teruntuk Engkau yang Tak Berhenti Berkata Terima kasih kusematkan. Rasa syukur aku panjatkan. Teruntuk engkau yang tak pernah berhenti berkata. Pandu Prabowo Jati, Yang Tak Pernah Berhenti Berkata Tak mengherankan jika seorang guru tak pernah berhenti berusaha memberikan nasihat kepada murid-muridnya. Begitu pula dengan dirimu. Oleh karena itu, kamu pun begitu mensyukuri keberadaannya. Berkat nasihat-nasihat yang ia berikan, kini kamu bisa menjadi seseorang yang lebih baik. 9. Tak Pernah Mengeluh Dialah guruku. Guru yang memberi setitik ilmu. Tak putus asa walau peluh terus mengucur. Tidaklah untuk dirinya seorang. Tapi untuk generasi penerus bangsa. Demi para penerus bangsa, seorang guru sering kali tanpa mengeluh memberikan seluruh tenaga dan ilmunya. Oleh karena itu, coba ungkapkan perasaanmu melalui quotes perpisahan untuk guru yang satu ini. Bahwa kamu mensyukuri segala jerih payahnya demi memperbaiki generasi penerus bangsa itu. 10. Menuliskan Warna di Jiwa Pena guruku. Tak pernah bosan menari-nari di diriku. Menuliskan banyak warna di jiwaku. Coretan lembut, hangat menyentuh kalbuku. Mesdiana, S. Pd., Pena Sang Gyry Setiap hal yang diajarkan oleh gurumu memiliki peran penting dalam hidup. Jika diibaratkan mungkin seperti pena yang digunakan untuk mengisi hati dan pikiranmu. Berkatnya, kini kamu jadi memiliki lebih banyak ilmu dan pengetahuan yang penting untuk masa depanmu. Baca juga Kumpulan Kata-Kata Bijak tentang Perpisahan untuk Orang-Orang yang Telah Mewarnai Hidup 11. Tak Lelah Mengajari Terima kasih juga guru-guruku yang tak pernah lelah mengajariku. Joshua, Terima Kasih Guru Memiliki seorang pengajar yang selalu berusaha mengajarimu tanpa lelah tentu adalah sebuah keberuntungan untukmu. Kamu jadi bisa belajar dengan baik dan lebih memahami setiap ilmu yang diberikan padamu. Sebagai bentuk syukur, kirimkan kata-kata perpisahan dari murid ini untuk guru tersayang. 12. Kehilangan Kompas Guruku adalah panutanku. Perpisahan ini ibarat kehilangan kompas, kami tak tahu arah ke mana. Begitu pentingnya keberadaan gurumu, sehingga ketika lulus kamu merasa sedih dan berat. Rasanya mungkin seperti kehilangan kompas yang biasanya menunjukkan arahmu. Semoga saja setelah kelulusan ini kamu tidak benar-benar kehilangan arah. 13. Bagai Pelita Guru bak pelita penerang dalam gulita. Jasamu tiada tara. Isfanhari, Jasamu Guru Caption yang satu ini bisa digunakan sebagai ucapan perpisahan dan terima kasih untuk guru tersayang. Ungkapkan bahwa keberadaannya seperti pelita yang mampu menerangi hidupmu. 14. Bagai Oasis Selamat jalan guru, bimbingan dan didikanmu bagaikan oasis di padang pasir. Kami tahu banyak ilmu dari tanganmu. Selain seperti cahaya yang menerangi hidupmu, bimbingan dari gurumu itu bisa diibaratkan seperti oasis di padang pasir. Meredakan rasa dahagamu akan segala ilmu yang ada di dunia ini, dan membuatmu mendapatkan banyak pengetahuan. 15. Apa Jadinya Aku? Guruku tersayang. Guru tercinta. Tanpamu, apa jadinya aku. Melly Goeslaw, Guru Tersayang Kata-kata perpisahan yang satu ini bisa kamu kirimkan untuk guru yang sudah seperti sahabat sendiri. Di mana kamu tak hanya mendapatkan ilmu pengetahuan saja darinya, tapi juga mendapatkan perhatian dan kasih sayang. Kamu sampai merasa hidupmu mungkin tak semenyenangkan sekarang tanpa keberadaannya. Baca juga Kumpulan Ucapan Selamat Hari Kartini yang Inspiratif untuk Para Wanita Indonesia 16. Ikhlas dan Semangat Di saat hujan turun, hatimu ikhlas mengajar. Di kala panas datang menerpa, semangatmu tetap menyala. Hanya doa yang bisa kupanjatkan untuk guruku. Ketika menjadi murid, mungkin kamu tak terlalu menyadari seberapa besar pengorbanan yang telah dilakukan oleh gurumu. Setelah lulus, kamu baru mengerti kalau ia masih selalu semangat dan ikhlas mengajarimu, tak peduli seperti apa pun cuacanya. 17. Tak Akan Terlupa Keramahan yang kau pancarkan setiap hari tak akan pernah hilang dalam ingatan kami. Perjuangan dan pengorbananmu tak akan pernah luput dari ingatan kami. Kau adalah guru terhebatku. Quotes perpisahan untuk guru yang satu ini bisa kamu gunakan sebagai bentuk penghargaan atas segala perjuangan dan pengorbanannya. Karena berkat dirinya, kamu menjadi lebih cerdas dan memahami ilmu pengetahuan. Oleh karena itu, kamu tak akan pernah sekalipun melupakan jasa-jasanya. 18. Penghancur Kegelapan Engkaulah sang penghancur kegelapan. Engkau adalah cahaya yang mengusir kebodohan menggantinya dengan kecerdasan akal, mental dan spiritual. Terima kasih atas jasa-jasamu guru. Para guru yang mengajar dengan ketulusan telah memberimu kecerdasan akal, mental, dan spiritual. Mereka bagaikan cahaya yang menghancurkan kegelapan di dalam pikiranmu. Betapa jasa-jasa para pengajar itu sangat besar dalam hidupmu. 19. Satelit Bumi Bumi punya satelit bernama bulan, dia berotasi sepanjang waktu dengan sepenuh hati. Seperti itulah guru yang mengitari muridnya demi menerangi hidupnya. Oleh karena itu, kami sampaikan terima kasih atas kesabaran bapak dan ibu guru. Dalam menghadapi murid-muridnya yang beragam, seorang pengejar memerlukan kesabaran yang berlebih. Jika kamu cukup beruntung karena memiliki guru yang selalu sabar mengajarimu, kirimkan kata-kata perpisahan untuk dia. 20. Akan Selalu Dikenang Gaya mengajarmu membuat kami ingin tinggal lebih lama. Namun, waktu harus membuat perjumpaan kita berakhir dalam perpisahan. Namamu akan selalu kami kenang, Guru. Apakah kamu memiliki seorang pengajar yang membuatmu menyukai pelajaran yang dahulu kamu benci? Jika ada, gunakan caption yang satu ini sebagai tanda perpisahan dan terima kasih padanya. Berkat dirinya, kamu bisa lebih memahami pelajaran tersebut. Baca juga Kumpulan Kata Kata Pamitan Keluar Kerja untuk Rekan Kerja dan Atasan 21. Bukan Hanya Mengajar Kami selalu bersyukur atas apa yang diberikan kepada kami. Guru bukan hanya mengajar kami, tapi juga membimbing kami. Terima kasih guruku. Beberapa gurumu yang ada di sekolah mungkin tak hanya sekadar mengajarkan ilmu pengetahuan saja untukmu. Namun juga memberikan bimbingan agar masa depanmu menjadi lebih cerah. Sebagai tanda syukurmu, kirimkanlah quote perpisahan ini untuk guru di sekolah. 22. Agar Bersatu Padu Kupercayakan generasiku padamu agar bangsaku menyatu padu. Terima kasih guru. Berkat jasamu aku belajar hal baru. Seperti yang sudah disebutkan di atas, seorang guru tak hanya akan mengajarkan ilmu saja pada muridnya. Namun, juga memberikan bimbingan agar muridnya bisa menjadi warga yang berguna dan menyatukan negeri. Berhitung Di saat menghitung angka seharusnya kita teringat dengan guru kita yang telah mengajari berhitung, terima kasih wahai guruku. Bisa dibilang kalau matematika adalah salah satu pelajaran yang tidak terlalu disukai oleh murid. Untungnya, guru matematikamu telah mengajarimu dengan penuh kesabaran hingga kamu bisa berhitung dengan baik. Oleh karenanya, gunakannya kutipan ini sebagai kata-kata perpisahan untuk guru itu. 24. Agar Tumbuh Bakat Setiap hari ku dibimbingnya agar tumbuhlah bakatku. Kan kuingat selalu nasihat guruku. Terima kasih kuucapkan. Sri Widodo, Terima Kasih Guruku Salah satu cara untuk menunjukkan rasa terima kasihmu adalah dengan selalu mengingat dan menerapkan nasihat yang pernah diberikan oleh gurumu. Terutama ketika ia selalu membimbingmu dengan penuh kesabaran hingga kamu bisa menjadi seseorang yang jauh lebih baik. 25. Tanpa Tanda Jasa Guruku engkau membimbingku, engkau mendidikku, engkau adalah pelita yang menerangi kegelapan. Jasamu begitu besar mencerdaskan putra putri bangsa. Terima kasih guruku, kaulah pahlawan tanpa tanda jasa. Sedang mencari kata-kata ucapan perpisahan yang menyentuh hati untuk guru? Kirimkan kutipan yang satu ini untuknya. Bahwa jasa-jasanya sangat besar dalam membimbing dan mendidikmu. Semoga saja semua jasa tersebut bisa membantumu meraih kesuksesan. Baca juga Ucapan Hari Lahir Pancasila yang Membangkitkan Semangat Nasionalisme Dari kumpulan quotes yang telah kami siapkan di artikel ini, manakah yang menurutmu paling menyentuh hati? Adakah yang ingin kamu kirimkan sebagai tanda terima kasih untuk gurumu? Kalau masih ingin mencari kutipan lain yang bisa kamu kirimkan untuk gurumu, cek artikel-artikel di PosKata. Selain tentang perpisahan, ada juga kata-kata tentang pendidikan, terima kasih, dan ucapan selamat ulang tahun yang bisa kamu kirimkan untuk pengajarmu. PenulisRizki AdindaRizki Adinda, adalah seorang penulis yang lebih banyak menulis kisah fiksi daripada non fiksi. Seorang lulusan Universitas Diponegoro yang banyak menghabiskan waktunya untuk membaca, menonton film, ngebucin Draco Malfoy, atau mendengarkan Mamamoo. Sebelumnya, perempuan yang mengklaim dirinya sebagai seorang Slytherin garis keras ini pernah bekerja sebagai seorang guru Bahasa Inggris untuk anak berusia dua sampai tujuh tahun dan sangat mencintai dunia anak-anak hingga sekarang. EditorNurul ApriliantiMeski memiliki latar belakang pendidikan Sarjana Pertanian dari Institut Pertanian Bogor, wanita ini tak ragu "nyemplung" di dunia tulis-menulis. Sebelum berkarier sebagai Editor dan Content Writer di Praktis Media, ia pun pernah mengenyam pengalaman di berbagai penjuru dunia maya.
Cerpen Karangan Faiqotul MunirohKategori Cerpen Cinta Sedih, Cerpen Perpisahan Lolos moderasi pada 24 August 2013 Waktu terus berganti dan tak mau berhenti, begitu pula dengan kisah percintaanku dengan Miftah. tak terasa ikatan cinta kami sudah berjalan hampir satu tahun lebih. sudah banyak hal yang kita lalui, baik duka maupun senang kita jalani bersama. tapi, apalah daya kita tak bisa menghentikan kehendak yang maha kuasa. Setalah dua minggu pertemuanku, seakan-akan itu adalah pertemuan terakhirku. Karena saat Miftah mau pergi, dia berpesan padaku untuk āmenjaga diri dengan baik-baik dan jaga pola makanmu, jangan samapai sakit. Jika kamu sakit, maka kamu tidak ada yang ngurusinā. Pada saat itu juga aku langsung berkata padanya, āmengapa kamu bicara sperti itu, kalau aku sakit masih ada kamu yang bisa menemanikuā. āKamu sekarang sudah besar, jadi kamu tidak boleh manja lagi. Mungkin aku akan pergi lama, bahkan tidak kembaliā dalam benakku berkata. Itulah kata-kata terakhir dari Miftah. Dan setelah pertemuan itu, aku sudah tak pernah bertemu dengannya lagi, seakan dia menghilang tanpa ada jejak. Setelah beberapa bulan, aku tetap mencari tentang keadaan Miftah my heartku. Tanpa ada rasa lelah, aku selalu berjuang untuk mencari di mana dia berada sekarang. Dan beberapa menit kemudian ada selembar kertas datang. Pelan-pelan ku buka, dan aku baca isinya, Dear Miftah Bagaimana kabarmu sekarang Fa? Kapan kita bisa bercanda tawa bersama lagi? Masihkah kau mengingat kisah-kisah yang sudah kita lalui bersama? Mungkin ketika kamu membaca surat ini, aku sudah pergi jauh dan tak akan kembali lagi. Di saat terakhir kepergianku, keinginanku untuk bertemu denganmu begitu kuat, sekuat perjuangan dulu ketika berusaha medekatimu. Tapi aku tak punya cukup keberanian untuk melihatmu terluka saat melihat kondisiku. Aku tahu sampai saat ini kamu tidak bisa melupakan keberadaanku, tapi takdir berkata lain. Penyakit ini sudah berbulan-bulan menggerogoti setiap bagian tubuhku. Dan aku tak kuasa melihat kau bersedih, karena mengetahui keadaanku. Maka dari itu aku memtuskan untuk tidak memberi tahu tentang kondisiku saat ini, dan keputusanku untuk meninggalkanmu dari sisiku, bahkan akan ku hapus dari kehidupanku. Karena aku yakin, bahwa kamu berhak mendapatkan seseorang yang lebih dari diriku. Aku sangat bahagia, karena bisa mengenalmu, bisa merasakan perhatian dan kasih sayangmu. Aku bersyukur dipertemukan denganmu. Aku bahagia. Kaulah wanita terbaik yang pernah ku temui dalam hidup. Kau mampu membuatku bersemangat dalam menghadapi hidup yang sakit ini. Aku banyak belajar darimu tentang senyuman, ketabahan, kasih sayang dan pengorbanan untuk orang lain. Aku berpesan padamu janganlah mudah putus asa dengan usaha-usaha yang sudah kamu lakukan, apabila gagal satu kali lakukan lagi sampai kamu berhasil. Walaupun di dunia kita kita tidak bisa bersama, ku harapa di surga kelak kita dipersatukan selamanya. For Fanya Dan pada akhirnya Fanya mengetahui penyakit yang di derita oleh Miftah sang kekasaih. Dengan bercucuran air mata, Fanya berlari menuju tempat pemakaman, di mana Miftah dimakaman di sana. Aku terus menangis sampai tak sadarkan diri di atas kuburan Miftah. Cerpen Karangan Faiqotul Muniroh Facebook Fanya Padamu Sayank Cerpen Perpisahan Berakhir Dengan Air Mata merupakan cerita pendek karangan Faiqotul Muniroh, kamu dapat mengunjungi halaman khusus penulisnya untuk membaca cerpen cerpen terbaru buatannya. "Kamu suka cerpen ini?, Share donk ke temanmu!" Share ke Facebook Twitter WhatsApp " Baca Juga Cerpen Lainnya! " Bukan Untukku Part 2 Oleh Anna Safitri Hari semakin petang. Segera kukembali ke rumah. Pikiranku melayang. Entalah apa yang kupikirkan. Aku butuh waktu sendiri. Kali ini aku tak langsung pulang. Aku menuju sebuah taman yang cukup Bukan Luth Oleh Agus Yulianto Gema azan memenuhi udara. Lantunan ayat suci menepis garangnya matahari senja yang kini terseret ke ufuk Barat. Berganti senyum redup sang rembulan. Usai menunaikan salat magrib. Aku membaca ayat Dementia Oleh Hatsuharu Ayumi āDASAR BODOH!!! LU KERJA PAKE OTAK GAK?!! itu berita yang turun minggu kemaren kenapa bisa sampe muncul lagi di edisi tadi pagi, hah?! Punya otak gak sih lo?! Apa Kenangan Oleh Esty Pratiwi Dalam gelap dia selalu merenung, mencoba mengingat wajah sang kekasih dalam ingatan yang berwarna abu-abu. Dia wanita yang selalu mencoba bertahan dalam ingatan dan kenangan yang menyakitkan. Setiap malam Dia dan Keheningan Itu Oleh Putri Sekarsari Pagi itu masih tetap sama, aku masih saja duduk di taman tentunya masih di tempat yang sama, dimana tempat itu seakan menjadi tempat yang spesial buatku. Namun ada yang āHai!, Apa Kamu Suka Bikin Cerpen Juga?ā "Kalau iya... jangan lupa buat mengirim cerpen cerpen hasil karyamu ke kita ya!, melalui halaman yang sudah kita sediakan di sini. Puluhan ribu penulis cerpen dari seluruh Indonesia sudah ikut meramaikan loh, bagaimana dengan kamu?"
cerita perpisahan sahabat yang mengharukan